BAB II
DASAR TEORI
- Pengertian
Sistem Kardiovaskuler
System kardiovaskuler terdiri dari jantung dan pembuluh darah, mengandung 5,5 L darah laki-laki dengan berat 70 kg. Fungsi utama system kardiovaskuler adalah mendistribusi O2 dan nutrisi ke jaringan, mentransfer metabolit dan CO2 ke organ ekskresi dan paru, serta mentransport hormone dan komponen system imun. System kardiovaskuler juga berperan penting pada termoregulasi. Sebagian besar system kardiovaskuler tersusun peralel, yaitu setiap jaringan mendapat darah langsung dari aorta. Keadaan ini memungkinkan semua jaringan mendapat darah yang teroksigenasi penuh dan aliran bisa dikontrol secara independen pada setiap jaringan melawan tekanan konstan yang diatur dengan mengubah resistensi arteri kecil (yaitu kontriksi atau dilatasi arteriol). Jantung kanan, paru , dan jantung kiri tersusun seri. Sistem porta juga tersusun seri dimana darah digunakan untuk mentranspor zat langsung dari satu jaringan ke jaringan lainnya, seperti pada system porta hepatica di antara organ pencernaan dan hati. Fungsi system kardiovaskuler dimodulasi oleh system saraf otonom.
Sistem Persyarafan
System persyarafan adalah salah satu organ yang berfungsi untuk menyelenggarakan kerja sama yang rapih dalam organisasi dan koordinasi kegiatan tubuh. Dengan pertolongan saraf dapat kita mengisap rangsangan dari luar pengendalian pekerja otot.
- Fisiologi
Sistem kardiovaskuler
Darah dipompa sebanyak 5 liter permenit, 100.000 pompaan perjam dan sekitar 35 juta pompaan per tahun. Darah dari seluruh tubuh melalui vena cava superior yang membawa darah dari ekstermitas atas dan vena cava inferior yang membawa darah dari ekstermitas bawah menuju ke atrium dekster kemudian menuju ke ventrikel dekster melalui katup trikuspidalis. Pada saat darah masuk ke dalam ventrikel terjadi kontraksi ventrikel disebut sistol. Dan saat relaksasi di sebut diastole. Saat terjadi kontraksi di ventrikel katup trikuspidalis menutup agar darah tidak masuk ke dalam atrium dekster. Sehingga menyebabkan darah masuk ke paru-paru melalui arteri pulmonalis. Saat tekanan ventrikel itu juga menyebabkan katup pulmonary membuka. Di dalam paru-paru pertukaran gas pada darah terjadi di kapiler yang mengelilingi alveoli pada paru-paru. Kapiler-kapiler ini bergabung membentuk venula dan darah yang teroksigenasi dibawa kembali melalui vena pulmonalis ke atrium sinister kemudian masuk ke dalam ventrikel sinister melalui katup bikuspidalis. Seperti di ventrikel dekster, ventrikel sinister juga berkontraksai dan berelaksasi bersamaan dengan ventrikel dekster. Saat ventrikel sinister berkontraksi katup bikuspidalis menutup dan katup aorta membuka sehingga darah mengalir melalui aorta dan dihantar keseluruh tubuh.
Sistem Persyarafan
Untuk terjadinya gerak reflex maka dibutuhkn struktur sebagai berikut : organ sensorik yang menerima impuls misalnya kulit. Serabut saraf sensorik yang menghantarkan impuls tersebut menuju sel-sel ganglion radiks posterior dan selajutnya serabut sel-sel akan meneruskan impuls-impuls menuju substansi pada kornu posterior medulla spinalis. Sumsum tulang belakang, menghubungkan antara impuls-impuls menujukornu anterior medulla spinalis. Sel saraf motorik, yang menerima impuls dan menghantarkan impuls-impuls ini melalui serabut motorik. Organ motorik yang melaksanakan gerakan karena dirangsang oleh impuls saraf motorik.
- Anatomi
System Kardiovaskuler
Anatomi system kardio vaskuler terdiri dari
1. Jantung
Jantung merupakan organ pemompa besar yang memelihara peredaran melalui seluruh tubuh. Jantung berbentuk menyerupai jantung pisang yang ukurannya hampir sebesar sekepalan tangan orang dewasa. Bagian atas jantung tumpul disebut basis kordis dan bagian bawahnya runcing disebut apeks kordis.
Jantung memiliki 3 lapisan, yaitu :
a. Endokardium
Merupakan lapisan jantung yang terdapat di sebelah dalam yang terdiri dari jaringan endotel atau selaput lender yang melapisi permukaan rongga jantung.
b. Miokardium
Merupakan lapisan inti dari jantung yang terdiri dari otot-otot jantung.
c. Pericardium
Lapisan jantung sebelah luar yang merupakan selaput pembungkus jantung.
Jantung terdiri dari 4 ruangan, yaitu :
a. Atrium dekster
Merupakan ruang jantung sebelah kanan atas. Didalam atrium dekster terdapat:
ü Aurichula dekstra : bangunan pada jantung sebelah kanan yang menyerupai daun telinga
ü Septum interatrial : dinding yang memisahkan atrium kanan dan atrium kiri
ü Vena cava superior : pembuluh darah yang membawa darah dari ekstermitas atas ke jantung
ü Vena cava inferior : pembuluh darah yang membawa darah dari ekstermitas bawah ke jantung
b. Ventriculus dekstrum
Merupakan ruang jantung sebelah kanan bawah. Didalam ventriculus dekster terdapat :
v Valvula atrioventrikularis dekstrum atau valva trikuspidalis : terdapat pada atrium dekster dan ventrikulus dekster yang terdiri dari 3 katup
v Musculi papilares : merupakan otot didalam jantung kanan yang mengatur gerakan katup
v Chordaetendineae : serabut otot jantung
v Valva trunci pulmonalis : katup pada arteri pulmonalis
v Septum interventrikulare : dinding atau sekat yang memisahkan antara ventrikulus dekster dan ventrikulus sisnister
v Arteri pulmonalis : pembuluh darah yang membawa darah dari ventrikel dekstra masuk ke pulmo
c. Atrium sinister
Merupakan ruang jantung sebelah kiri atas, terdapat :
ü Vena pulminalis : pembuluh darah yang membawa darah dari paru-paru masuk ke atrium sinistra
ü Auricul sinistra : bangunan pada jantung sebelah kiri yang menyerupai daun telinga
d. Ventrikulus sinistra
Merupakan ruangan jantung sebelah kiri bawah
ü Valvula atrioventrikularis sisnistra/ valve bikuspidalis : terdapat pada atrium sinister dan ventrikulus sinister yang terdiri dari 2 katup.
v Musculi papilares : merupakan otot didalam jantung kiri yang mengatur gerakan katup
ü Chordaetendineae : serabut otot jantung
ü Valve aorta :
v Septum interventrikulare : dinding atau sekat yang memisahkan antara ventrikulus dekster dan ventrikulus sisnister
2. Pembuluh darah
a. Arteri
Merupakan pembuluh darah yang keluar dari jantung yang membawa darah keseluruh bagian dan alat tubuh.
Arteri mempunyai diding berlapis 3, yaitu :
Ø Tunika intima/eksterna : lapisan yang paling dalam sekali yang berhubugan dengan darah dan terdiri dari jaringan endotel.
Ø Tunika media : lapisan tengah yang terdiri dari jaringan otot yang sifatnya elastic dan termasuk otot polos
Ø Tunika eksterna/ adventisia : lapisan yang paling luar sekali terdiri dari jaringan ikat gembur yang berguna menguatkan dinding arteri
Arteri yang paling besar di dalam tubuh yaitu :
· Aorta
Merupakan pembuluh darah arteri besar yang keluar dari jantung bagian ventrikel sinistra melalui aorta asendens lalu membelok kebelakang melalui radiks pulmonalis sinistra, turun sepanjang kolumna vertebralis menembus diafragma lalu menurun ke bagian perut
Ada 3 bagian aorta :
- Aorta asendens
Aorta yang naik ke atasdengan panjangnya ±5 cm, cabangnya arteri koronariamasuk ke jantung
- Arkus aorta
Bagian aorta yang melengkung arah ke kiri, di depan trakea sedikit ke bawah sampai vena torakalis IV
Cabang–cabangnya : arteri brakia sefalika atau arteri Anomia, arteri subklavia sinistra dan arteri koratis komunis sinistra
- Aorta Desendens
Bagian aorta yang menurun mulai dari vertebra torakalis IV sampai vertebra lumbalis IV. Letaknya
· Aorta torakalis : dimulai dari vertebra torakalis IV sampai menembus diafragma.
· Aorta abdominalis : pada vertebra torakalis XII terbagi 2 : arteri iliaka komunis dekstra dan arteri iliaka komunis sinistra.
· Truncus pulmonari :
v Arteri pulmonaris dekster
Merupakan pembuluh darah yang keluar dari ventrikel dekstra menuju ke paru-paru kanan
v Arteri pulmonaris sinister
Merupakan pembuluh darah yang keluar dari ventrikel dekstra menuju ke paru-paru kiri
b. Vena
Merupakan pembuluh darah yang membawa darah dari bagian/ alat-alat tubuh masuk kedalam jantung.
Vena yang masuk ke jantung
· Vena cava superior
Pembuluh darah yang mengalirkan darah ke atrium dekstra yang datang dari tubuh bagian atas.
· Vena cava inferior
Pembuluh darah yang mengalirkan darah ke atrium dekstra yang datang dari tubuh bagian bawah.
· Vena pulmonalis
Pembuluh darah yang membawa darah dari paru-paru masuk ke atrium sinistra
Sistem Persyarafan
Pembagian susunan saraf terdiri dari :
1. Susunan saraf pusat
a. Otak
Otak merupakan suatu alat tubuh yang sangat penting karena merupakan pusat computer dari semua alat tubuh, bagian dari saraf sentral yang terletak di dalam rongga tengkorak (cranium) yang dibungkus oleh selaput otak yang kuat. Otak terdiri dari beberapa bagian, yaitu :
i. Otak besar
Merupakan bagian yang terluas dan terbesar dari otak, berbentuk telur, mengisi penuh bagian depan atas rongga tengkorak. Pada otak besar ditemukan beberapa lobus yaitu :
1. Lobus frontalis adalah bagian dari serebrum yang terletak didepan sulkus sentralis
2. Lobus parietalis, terdapat didepan sulkus sentralis dan dibelakangi oleh karaco oksipitalis
3. Lobus temporalis, terdapat dibawah lateral dari fisura serebralis dan didepan lobus oksipitalis
4. Oksipitalis, yang mengisi bagian belakang dari serebrum
ii. Otak kecil (serebelum)
Terletak pada bagian bawah dan belakang tengkorak dipisahkan dengan serebrum oleh fisura transversalis dibelakangi oleh pons dan diatas medulla oblongata. Korteks serebelum dibentuk oleh subtansia grisea terdiri 3 lapisan :
· Lapisan granular luar
· Lapisan purkinye
· Lapisan granular dalam
iii. Truncus serebri (batang otak)
Batang otak terdiri dari :
· Diensepalon, bagian batang otak paling atas terdapat di antara serebelum dengan mesensepalon, kumpulan dari sel saraf yang terdapat di bagian depan lobus temporalis terdapat kapsula interna dengan sudut menghadap ke samping
· Mesensepalon, atap dari mesensepalon terdiri dari 4 bagian yang menonjol ke atas, 2 di sebelah atas disebut korpus kuadrigeminus superior dan 2 sebelah bawah disebut kuadrigeminus inferior
· Pons
· Medulla oblongata, merupakan bagian dari batang otak yang paling bawah yang menghubungkan pons dengan medulla spinalis
b. Medula Spinalis
Merupakan bagian susunan saraf pusat yang terletak di dalam kanalis vertebralis bersama ganglion radik posterior yang terdapat pada setiap foramen intervertebralis, terletak berpasangan kiri dan kanan. Organ ini mengurus persarafan tubuh, anggota badan serta bagian kepala. Di mulai dari bagian bawah medulla oblongata setinggi korpus vertebra servikalis I memanjang sampai ke korpus vertebra lumbalis I dan II.
Dalam medula spinalis ada 31 pasang saraf, terdiri dari :
v Servikal : 8 pasang
v Torakal : 12 pasang
v Lumbal : 5 pasang
v Sacral : 5 pasang
v Koksigial: 1 pasang
Penyebaran semua saraf medulla spinalis mempunyai cabang-cabang (fleksus)
Yang akan membentuk saraf tepi perifer, terdiri dari :
Ø Fleksus servikalis : di bentuk oleh cabang-cabang saraf servikalis anterior yang bekerja sama dengan nervus vagus dan nervus asesorius.
Ø Fleksus brakialis : di bentuk oleh persatuan cabang-cabang anterior dari saraf servikal 4 dan torakal 1.
Ø Fleksus lumbalis : di buat oleh serabut saraf dan torakal 12.
2. Susunan saraf tepi
a. Susunan saraf somatic
Merupakan susunan saraf yang mempunyai peranan spesifik untuk mengatur aktifitas otot sadar atau seran lintang
b. Susunan saraf otonom yaitu susunan saraf yang mempunyai peranan penting mempengaruhi pekerjaan otot tak sadar (otot polos) seperti jantung, hati, pancreas, jalan pencernaan, kelenjar dll.
Susunan saraf otonom terdiri dari ;
- Susunan saraf simpatis
- Susunan saraf parasimpatis
Gambar Anatomi Sistem Kardiovaskuler